A Simple Key For jamet kuproy Unveiled
A Simple Key For jamet kuproy Unveiled
Blog Article
Diberikan kepada Kompasianer aktif dan konsisten dalam membuat konten dan berinteraksi secara positif. Pelajari selanjutnya.
Jamet merupakan kependekan dari jametkuproy 'jajal steel'. Ada juga yang mengartikan jamet sebagai singkatan dari ‘Jawa metallic’. Istilah ini kerap dikaitkan dengan orang yang bergaya metallic.
Apa itu jamet tentunya bukan satu-satunya kata gaul yang bisa kamu gunakan. Namun, ada baiknya untuk lebih bijak dalam menggunakan kata jamet dan kata lainnya. Apalagi, jika kata tersebut digunakan pada media sosial dan ditujukan pada orang yang tidak dikenal.
Kecuali untuk jenis orang yang memakai jamet kuproy dan segala varian ejekan merendahkan lainnya untuk menyetop perdebatan.
Arti Jamet sebagai “Jajal steel” atau “Jawa Metal” menggambarkan sosok yang ingin nampak keren karena menyukai aliran musik metal. Wajar saja, karena aliran musik metallic di masa lalu memang terbilang cukup keren dari segi gaya pada zamannya.
jamet kuproy jawir pembantu jawa kuli proyek pendapat yang bagus jawa meme rasis cultural appropriation wealthy brian budaya orang Jawa mojok.co
Jakarta - Masih lekat dalam ingatan, beberapa waktu yang lalu, warganet +sixty two dibuat heboh dengan video tiktok joget Jamet Kuproy. Video tiktok tersebut menampilkan seorang pria dengan potongan rambut "nyentrik" berjoget dengan latar iringan lagu Dinding Badinding
Untuk bisa menggunakan Tiktok, tidak perlu keahlian khusus yang memerlukan jangka waktu belajar lama. Karena itu, tiktok menjadi media yang sempurna bagi pendokumentasian dan penyebaran ekspresi spontan dari Jamet Kuproy.
Istilah jamet banyak diberikan kepada seseorang yang ingin terlihat secara fisik penampilannya seperti anggota band steel, yang menggunakan aksesoris, riasan, serta pakaian khas anak band metal. Namun sayangnya, penampilan tersebut justru tidak bisa memberikan kesan yang keren.
Bahkan ada yang memakai celana yang pinggangnya kedodoran tapi sempit di bagian paha dan betis. Tidak ketinggalan juga celana pensil sobek-sobek.
. Kebutuhan untuk melepas penat dengan cara kilat merupakan inti yang menggerakkan ekspresi folklor city. Batasannya bukan lagi etnis atau foundation kewilayahan, tapi kelas sosial.
yang dianggap keren. Tanpa kita caripun terkadang konten seperti itu akan muncul tersendiri. Menjamurnya e-commerce
Beberapa dari kita kadang menganggap Jamet ini sebagai sebuah subkultur yang muncul di Indonesia. Namun beberapa dari kita juga menganggap ini sebagai gaya yang norak dan juga kampungan, tak jarang juga kata "jamet" sendiri dijadikan kata hinaan bagi beberapa orang yang berpenampilan norak.
Pada perkembangannya lebih lanjut, gaya dan tren jamet sendiri banyak digunakan oleh para muda-mudi asal Madura.
Report this page